Bojonegoro, 14 Maret 2020. Jumlah kasus Virus Corona masih terus merajalela di seluruh dunia. Lebih dari 119.120 orang dilaporkan terinfeksi virus Corona. Dari angka itu, 65.765 di antaranya telah dinyatakan sembuh berdasarkan peta Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE.
Mengutip dari Infeksi Emerging Kemenkes “Sejak 30 Desember 2019 sampai 13 Maret 2020 pukul 12.00 WIB, terdapat 970 orang yang diperiksa dari 28 Provinsi dengan hasil pemeriksaan yaitu 917 orang negatif (188 orang ABK kru kapal World Dream dan 68 orang ABK Diamond Princess), 34 kasus konfirmasi positif COVID-‐19 dan 19 sampel masih dalam pemeriksaan.”
Kewaspadaan pada virus corona (Covid-19) membuat masyarakat mulai mencari berbagai pengobatan alternatif guna menangkal penyebaran virus tersebut. Termasuk mengonsumsi obat hingga jamu tradisional. Guru di SMP Negeri 6 Bojonegoro, membuat obat jamu sebagai penangkal virus covid-19 yang dinamai dengan Jamu Anti C-19.

Stand Jamu Anti C-19 yang ada di depan Ruang Guru.
Komposisi jamu tersebut sangat mudah di dapatkan yaitu Temulawak, Kunir, Jahe, Asam Jawa, Gula Palem, apalagi di SMP Negeri 6 Bojonegoro mempunyai Taman Toga, mulai dari Taman Toga Guru, Taman Toga Tenaga Administrasi, dan Taman Toga Siswa. Taman toga tersebut dikelola dengan sangat baik oleh tim Pokja Toga, dan kemudian hasilnya dimanfaatkan untuk membuat Jamu Anti C-19 (Covid-19). Kenapa demikian, karena Toga tersebut di indikasikan bisa menangkal virus Corona, karena kandungan jamu yang dibuat oleh Bapak ibu guru, dan siswa yang kesemua bahannya itu dapat merangsang / meningkatkan kekebalan tubuh.

Ibu Dra. Zuh Rufiah yang siap melayani pembeli Jamu Anti C-19.
Hari ini, tanggal 14 Maret 2020, Bapak Ibu Guru membuka Stand di depan ruang guru, semua warga sekolah bisa mencicipi dan merasakan manfaat Jamu Anti C-19 (Covid-19) secara gratis serta ada yang dalam kemasan botol 460Ml dengan harga Rp. 10.000. Kegunaan Jamu Anti C-19 sendiri adalah untuk meningkatkan daya tahan tubuh, agar virus apapun termasuk virus covid-19 tidak bisa masuk kedalam tubuh.
Sebagai bentuk Keikutsertaan Pokja Toga SMP Negeri 6 Bojonegoro dalam memerangi Virus Corona (Covid-19). hasil panen Toga tersebut diolah menjadi Jamu Anti C-19. dan sebagai tindak lanjut SMP Negeri 6 Bojonegoro Sebagai Sekolah Eco Entrepreneurship Classic School dengan memanfaatkan tanaman toga sebagai Jamu Anti C-19. Tetap Waspada, Jangan Panik, lakukan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), jangan lupa selalu meningkatkan daya tahan tubuh.
#Merdeka Belajar
#SpensixBo
#Unggul Berkarakter
#Eco Entrepreneur Classic School
#Jamu Anti C-19 (Covid – 19)
Smpn 6 bojonegoro unggul berkarakter. Jamunya seger dan banyak manfaatnya
Salam unggul berkarakter
Mantap sekali jamunya, suegeeeer tenan…
SMP 6 Bojonegoro unggul berkarakter dgn tanaman toga yg ditanam dilingkungan skolah bisa bermanfaat untuk rasa dan khasiatnya jozzzzz